Profil MI SGD

profil mi
Madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam
formal di Indonesia telah muncul dan berkembang seiring dengan masuk dan
berkembangnya Islam di Indonesia. Madrasah tersebut telah mengalami
perkembangan jenjang dan jenisnya seirama dengan perkembangan bangsa Indonesia,
semenjak kesultanan, masa penjajahan dan masa kemerdekaan. Perkembangan
tersebut telah mengubah pendidikan dari bentuk pengajian di rumah-rumah, terus
ke mushalla, masjid dan ke bangunan sekolah seperti bentuk madrasah yang kita
kenal saat ini. Salah satu cita-cita umat Islam Indonesia yang sering
dikumandangkan para pemimpin umat menjelang kemerdekaan ataupun setelah
kemerdekaan adalah adanya lembaga pendidikan yang mampu menyiapkan calon ulama
yang cendekia dan cendekia yang ulama. Dengan istilah lain, menyiapkan peserta
didik yang dapat memadukan iptek dan imtaq. Inilah harapan utama masyarakat
pada madrasah. UIN Sunan Gunung Djati sebagai lembaga yang salahsatunya
mengahsilkan sumber daya manusia yang konsen dalam bidang pendidikan sudah
sepantasnya memiliki laboratorium lembaga pendidikan Islam. Pada prosesnya
lembaga tersebut dituntut mampu bersaing dan sekaligus menjadi role model bagi
lembaga pendidikan islam lainnya. hal ini tentunya bertujuan untuk meningkatkan
tingkat kepercayaan diri madrasah di kancah dunia pendidikan baik dalam skala
nasional maupun internasional. Oleh karena itu sekolah ini dimanai dengan
“Madrasah Ibtidaiyah Sunan Gunung Djati” yang menempati 2563 m2
sehingga memiliki prospek pengembangan sarana dan prasarana yang memadai di
masa yang akan datang.